Negara Libya
دولة ليبيا
Dawlat Libya (Arab)
Bendera
Motoحُريّة، عَدالة، ديمقراطيّة
Ḥurrīyah, ʿAdālah, Dīmuqrāṭīyah
(Arab: "Kebebasan, Keadilan, Demokrasi")
Lagu kebangsaan
ليبيا ليبيا ليبيا
Libya, Libya, Libya
Ibu kota
(dan kota terbesar)
Tripoli
32°52′LU 13°11′BT
Bahasa resmiArab
PemerintahanPemerintahan sementara
 - Kepala Dewan KepresidenanFayez al-Sarraj
 - Plt. Perdana MenteriFayez al-Sarraj
Legislatifمجلس النواب
Majlis an-Nuwab
Dewan Negara
Kemerdekaan
 - Dari Italia10 Februari 1947 
 - Dibebaskan dari Britania Raya dan Perancis di bawah pengawasan Perwalian PBB24 Desember 1951 
 - Kudeta oleh Muammar al-Qaddafi1 September 1969 
 - Perang saudara Libya17 Februari 2011 
 - Penyerahan ke Kongres Nasional Umum8 Agustus 2012 
Luas
 - Total1.759.541 km2 (17)
 - Perairan (%)dapat diabaikan
Penduduk
 - Perkiraan 20156.278.000 (109)
 - Kepadatan3,5/km2 (231)
PDB (KKB)Perkiraan 2014
 - Total$97.580 miliar (81)
 - Per kapita$15.706 (76)
PDB (nominal)Perkiraan 2014
 - Total$41.148 miliar (90)
 - Per kapita$6.623 (85)
Ginin/a
IPM (2013)0,769 (tinggi) (55)
Mata uangDinar Libya (ل.د) (LYD)
Zona waktuWaktu Eropa Tengah (CET) (UTC+1)
 - Musim panas (DST)Waktu Musim Panas Eropa Tengah(CEST) (UTC+2)
Lajur kemudikanan
Kode ISO 3166LY
Ranah Internet.ly dan ليبيا.
Kode telepon+218

Libya atau Libia (Arab‏ليبيا‎ Lībyā), secara resmi Negara Libya adalah sebuah negara di wilayah Maghrib Afrika Utara. Libya berbatasan dengan Laut Tengah di sebelah utara, Mesir di sebelah timur, Sudan di sebelah tenggara, Chad dan Niger di sebelah selatan, serta Aljazair dan Tunisia di sebelah barat.
Dengan wilayah seluas hampir 1,8 juta square kilometer (700.000 sq mi), Libya adalah negara terbesar keempat di Afrika menurut luas wilayah, dan ke-17 terbesar di dunia. Kota terbesarnya, Tripoli, adalah rumah bagi 1,7 juta dari 6,4 juta rakyat Libya. Tiga pembagian wilayah tradisional negara ini adalah TripolitaniaFezzan dan Cyrenaica.
Pada tahun 2009, Libya memiliki IPM tertinggi di Afrika dan PDB (PPP) per kapita tertinggi di Afrika, dan di susul oleh SeychellesGuinea Khatulistiwa, dan Gabon. Libya memiliki cadangan minyak terbesar ke-10 dari negara-negara lain di dunia dan produksi minyak tertinggi ke-17.
Akibat perang saudara yang berlangsung sejak Februari hingga Oktober 2011, pemerintah Libya, yang pada saat itu telah berkuasa selama lebih dari 40 tahun, tumbang dan Libya memasuki periode pemerintahan oleh suatu pemerintahan sementara yang disebut Dewan Transisi Nasional (NTC). NTC akan mengawasi tahap pertama suatu transisi menuju demokrasi, di mana setelah itu lembaga tersebut akan bubar dan digantikan oleh suatu dewan perwakilan.

Nama

Nama "Libya" berasal dari bahasa Mesir "Lebu", sebutan bagi orang-orang Berber yang tinggal di sebelah barat Sungai Nil, dan diadopsi oleh bahasa Yunani sebagai "Libya". Pada zaman Yunani kuno, istilah ini memiliki arti yang lebih luas, yang mencakup seluruh Afrika Utara di sebelah barat Mesir, dan kadang ditujukan untuk seluruh benua Afrika.

Sejarah

Semula, Libya adalah sebuah kerajaan yang didirikan pada 24 Desember 1951Raja Idris I bertindak sebagai pemimpin pemerintahan. Italia merebut Libya dari Kekaisaran Ottoman (Turki) dan menjadikannya wilayah jajahan. Sebuah negara yang terletak di Afrika Utara dan berbatasan dengan Laut Tengah ini mendapat kemerdekaan setelah Italia menyerah kepada Sekutudalam Perang Dunia II.

Perang saudara 2011

Aksi unjuk rasa terjadi di Libya pada bulan maret 2011. aksi Demonstrasi ini meniru aksi yang terjadi di AljazairTunisia, dan Mesir. Rakyat Libya menuntut pemimpin Libya Muammar al-Qaddafi turun dari jabatannya yang telah dipimpinnya selama 42 tahun. Unjuk rasa terjadi di berbagai kota di Libya, seperti TripoliTajouraZawiyahZintanAjdabiyahRas LanufSirteAl BaydaBenghaziBin JawedBani WalidAr Rajban, dan Misratah. Unjuk rasa ini telah memakan korban jiwa sebanyak 165 orang, termasuk Anak-anak. Kebanyakan penduduk Libya lari ke 2 negara terdekat, Tunisia dan Mesir. Ada juga warga asing yang melarikan diri dari Libya, yaitu dari IndonesiaTiongkokFilipina, dan lain-lain. Beberapa hari kemudian, NATO, dibantu oleh pasukan tentara Amerika SerikatPerancis, dan lain-lain melancarkan serangan bertubi-tubi ke Tripoli.
Hingga akhir Oktober 2011, terdapat dua entitas yang mengklaim sebagai otoritas pemerintah de jure di Libya. Dewan Transisi Nasional yang berbasis di Tripoli, dipimpin oleh Mustafa Abdul Jalil, mengendalikan sebagian besar negara dan menggunakan nama bentuk-pendek Libya untuk negara Libya, tetapi juga sesekali menyebutnya dalam bentuk-panjang sebagai Republik Libya. Hingga 16 September 2011, Libya di bawah al-Qaddafi secara resmi dikenal sebagai Jamahiriyah Arab Libya oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Rezim terdahulu dan institusinya, dipimpin oleh Muammar al-Qaddafi, menyebut negara Libya sebagai Jamahiriyah Arab Rakyat Sosialis Agung Libya dan berbasis di Sirte. Pada 16 September 2011, PBB mengakui NTC sebagai perwakilan resmi negara ini.

Pendidikan

Penduduk Libya 1,7 juta di antaranya adalah pelajar, lebih dari 270.000 di antaranya telah mencapai pendidikan tinggi. Pendidikan di Libya gratis untuk semua warga negara, dan wajib sampai tingkat menengah. Kemampuan baca-tulis Libya tertinggi di Afrika Utara; lebih dari 82% penduduk Libya dapat membaca dan menulis.
Setelah kemerdekaan Libya tahun 1951, universitas pertama, University of Libya, didirikan di kota Benghazi. Sejak tahun 1975 jumlah univeritas di Libya telah bertambah menjadi sembilan dan pada tahun 1980, jumlah lembaga pendidikan teknis dan kejuruan adalah 84 (12 universitas umum).
Pada tahun ajaran 1975/76 jumlah mahasiswa diperkirakan sebanyak 13.418 orang. Pada 2004, jumlah ini meningkat menjadi lebih dari 200.000, dengan 70.000 tambahan terdaftar dalam pendidikan teknis tinggi sektor kejuruan. Peningkatan yang cepat dalam jumlah siswa di sektor pendidikan tinggi tercermin pada peningkatan jumlah lembaga pendidikan tinggi.
Pendidikan di Libya, dana pendidikan tinggi dibiayai oleh anggaran publik . Pada tahun 1998 anggaran nasional yang dialokasikan untuk pendidikan mencapai 38,2%.
Universitas utama di Libya adalah:

Kota Besar

0 komentar